HIV DAN SISTEM KEKEBALAN TUBUH

Telah dijelaskan dalam Pengertian HIV dan AIDS bahwa HIV adalah nama virus dan AIDS adalah kumpulan gejala penyakit (infeksi) akibat hilangnya sistem kekebalan tubuh yang dirusak oleh virus HIV.

 

Patogen adalah sebutan untuk organisme hidup yang dapat menyebabkan terjadinya penyakit pada manusia. Bakteri dan virus adalah contoh patogen yang akrab dengan kehidupan sehari-hari manusia. Patogen bisa berada di makanan, di air, bahkan diterbangkan bersama udara. Pendek kata, sebenarnya hari-hari manusia kontak dengan patogen. Walau demikian, tidak semua orang yang kontak dengan patogen akan jatuh sakit. Mengapa demikian?

 

 

SISTEM  KEKEBALAN TUBUH YANG BERFUNGSI BAIK

 

Bila sistem kekebalan tubuh (immune system) bekerja dengan baik, maka sel CD4 akan segera menyadari adanya inflitrasi dari luar yang masuk. Ia akan segera menugasi sel-sel kekebalan lainnya untuk menyerang dan menghabisi pengganggu-pengganggu yang tidak diharapkan tersebut.  

 

Kondisi sistem kekebalan tubuh akan semakin prima bila manusia mau berperilaku hidup sehat, misalnya makan bergizi, istirahat cukup, olah raga teratur dan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk seperti merokok dan minuman keras.

 

 

SISTEM KEKEBALAN TUBUH YANG TIDAK BERFUNGSI

 

HIV merusak sistem kekebalan tubuh. Celakanya yang dirusak adalah sel CD4 yang boleh dikatakan sebagai koordinator sistem pertahanan. Semakin banyak CD4 yang dirusak, semakin kacaulah pertahanan tubuh manusia terhadap masuknya patogen lain. Sel-sel pertahanan tidak tahu harus berbuat apa karena komandannya telah dilumpuhkan. Patogen tersebut akan berkembang-biak dengan leluasa dalam tubuh manusia, mengakibatkan manusia menjadi sakit.

 

AIDS adalah kumpulan gejala penyakit yang diakibatkan patogen-patogen lain (bukan virus HIV) yang menggunakan “aji mumpung” memanfaatkan peluang, mumpung sistem kekebalan manusia sedang lumpuh. Oleh sebab itu infeksi yang disebabkan oleh patogen-patogen tersebut disebut “infeksi oportunistik”. Salah satu contoh yang populer adalah masuknya Mycobacterium tuberculosis.

 

 

KESIMPULAN

 

Sistem imun adalah sistem kekebalan tubuh alami yang dimiliki manusia dan bekerja 24 jam dalam sehari. Sistem ini akan mengetahui datangnya ancaman dari luar. Melalui kerjasama tim yang baik maka musuh-musuh yang masuk segera diserang dan dilumpuhkan.

 

HIV merusak sistem imun manusia dengan sasaran sel CD4. Pertahanan tubuh pun terkoyak dan patogen-patogen lain leluasa menginfeksi tubuh manusia dan menimbulkan penyakit. Makin banyak sel CD4 yang rusak, manusia makin rentan terhadap penyakit infeksi dan kanker.

 

Tujuan pengobatan dengan ARV saat ini adalah memperkuat sistem imun yang ditandai dengan meningkatnya jumlah sel CD4 dan menurunnya “viral load”. Dilanjutkan ke HIV/AIDS: Sel CD4 dan Sistem Kekebalan Tubuh (IwMM)

TULISAN TERKAIT

Pengertian HIV dan AIDS

HIV dan Sistem Kekebalan Tubuh

HIV-AIDS: Sel CD4 dan Sistem Kekebalan Tubuh

HIV-AIDS: CD4 Count (Jumlah Sel CD4)

HIV-AIDS: CD4 Count dan Viral Load

HIV-AIDS: Sel CD4 sasaran Virus HIV

 

Rujukan bacaan:

http://www.aidsmap.com/

http://aids.gov/